alam menuliskan kata-kata yang suku katanya lebih ndari dua, kita pakai aturan menghitung suku-suku kata itu dari belakang.
Apabila suku kedua dari belakang tertutup, suku yang ketiga dari belakang yang terbuka harus diberi bersaksi alif, ya, atau wau sesuai dengan bunyi yang dinyatakannya. Apabila suku kata kedua dan ketiga dari belakang tertutup, maka suku kata keempat dari belakang yang terbuka harus diberi bersaksi alif, ya, dan wau, demikian seterusnya. (Kaidah XII)
Misalnya:
melarutkan | me-la-rut-kan | ملارتكن |
| III II I |
|
|
|
|
menjalankan | men-ja-lan-kan | منجالنكن |
| III II I |
|
|
|
|
membubarkannya | mem-bu-bar-kan-nya | ممبوبركنڽ |
| IV III II I |
|
Apabila suku kedua dari belakang suatu kata bersuku terbuka, maka suku ketiga atau keempat dari belakang yang terbuka tidak diberi bersaksi lagi. (Kaidah XIII)
Misalnya:
me-ngem-ba-li-kan-nya | مڠمبليكنڽ | |
IV III II I |
| |
|
|
|
men-da-hu-lu-kan | مندهلوكن | |
IV III II I |
| |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar